Jumat, 07 September 2012

Mudik sehabis Lebaran..

Tahun ini benar2 dirasa beda dengan tahun sebelum2nya, karena kita menikmati lebaran hari H di jakarta, kita baru mudik tepatnya di H+10. Bukan tanpa alasan kita mudik setelah semua yang mudik balik, alasannya diantaranya:

1.    Kita ingin tahun ini bisa saving setelah tahun2 sebelumnya selalu di hari lebaran pasti gajian dan THR akan ludes bahkan sampai minus yg artinya kita mengambil uang tabungan cadangan, tentunya di tahun ini kita harus lebih bijak mengingat akan ada penghuni rumah baru yaitu adeknya azzam, masih banyak yg harus disiapkan.
2.     Menunggu tuslah turun, azzam sudah berusia 2,5 th lebih yang artinya jika naik pesawat maka harus bayar full, setahuku kalau dibawah 2 th kita hanya bayar persen gtu tapi setelah diatas 2 th maka akan terkena tiket full, beda dengan kereta, kalau kereta baru diatas 3 th yang sudah harus punya tiket sendiri. Jika tuslah max kenaikan 100 % tentunya tinggal dikali saja JKT-SBY biasanya dengan harga tiket termurah 350.000 saat tuslah minimal naik jadi 700.000 dunk, tambahan airport tax 40.000 jadi minimal yang harus dikeluarkan yaitu 740.000x3 orang=2.220.000 belum lagi buat pulangnya lo yaaa jdi total 4.440.000an lah, jika kita pulang setelah lebaran seperti kali ini maka PP sekitar 2 jutaan saja separonya.
3.     Gantian jaga warung di kantor, masa tiap tahun kita giliran yang pulang awal sedangkan yg lain jadual piket jagain operasional, tahun ini gentian kita yang jaga warung sambil bawa anak tentunya kan art sudah mudik duluan.

diantara alasan kenapa akhirnya kita memutuskan mudik setelah lebaran, segi positifnya yaitu :
1.       Jalan2 tidak segitu ramai karena notabene orang yang mudik telah kembali
2.       Sekalian pulang sekalian ngurus surat-surat karena instansi kan sudah mulai buka kembali, maklum KTP kita masih Surabaya, kenapa belom mengurus KTP di jkt karena kita masih berharap bakal bisa balik ke jatim, dekat kembali dengan orang tua dan keluarga, tidak perlu mengeluarkan uang banyak saat mudik lebaran dll, aamiin semoga terkabul.
3.    Yang penting wisata kuliner disana sudah buka tentunya belum tentun lebaran buka khan, tentunya uang untuk wiskul juga diperhitungkan loya hahaha....
4. Meningkatkan kerjasama diantara anggota keluarga, ditinggal mudik art tentunya kita harus saling bekerjasama, ayah mandiin azzam, mama masak n beres2.

Sedangkan segi negatifnya:

1.     Kita hanya bisa sungkem lewat telephone, paling banter make video call itupun jika sinyal lagi bagus:D
2.    Siap-siap menangis, sedih, sendu mendengar suara takbir jauh dari orang tua dan keluarga besar dan tentunya sholat ied tanpa mereka.
3.     Nga bisa makan nasi kuning langganan lebaran buatan ibu dan mama dirumah.

Diantara yang cerita diatas tentunya masih banyak cerita2 yang lain, intinya pulang kemarin kita benar2menikmati suasana mudik, disaat semuanya sudah belerja kita malah cuti, wiskul dan tentunya dimasakin yang enak2..

Tgl 29-30: Kita take off sekitar pukul 20:00 dari bandara Soeta menuju Juanda Surabaya, sampai sekitar pk 21:30 paginya bersilaturahmi di keluarga Surabaya, dimasakain gulai kembaing n es temulawak jeruk nipis oleh mama…enyak-enyak enyak..


Tgl 31: pagi setelah sholat subuh kita berangkat menuju Blitar, perjalanan menempuh waktu sekitar 4 jaman, terbagi untuk makan pagi di malang dan kalem2 mengingat ada bayi n orang hamil d mobil, kita berangkat sama mbaknya masku karena suaminya yaitu mas ari orang blitar juga.



Tgl 31-2 sept : menikmati blitar, dimasakin ketupat kare sama ibuk, bedanya isiannya yaitu ketupat, diberi sambal kelapa, ditaburi kedelai yang sudah disangrai dan dihaluskan(bubukan dele-red) baru disiram diatasnya kare ayamnya, jangan lupa krupuk udangnya wedewww mantep..jalan jajan, bakso lestari, japjay ichsan timur pasar legi, cilot, es beras kencur alun2 dll...tgl 2 pagi kita harus balik sby masih bnyak yang harus dikerjakan.
Tgl 2-5 : jalan, jajan, ngurus surat2..kebetulan e ktp juga sudah jadi tinggal ngambil di kecamatan, surat2 yang sudah mati diperbarui semua termasuk surat kuning, skck, surat sehat berasa mau jadi PNS aja akunya heheeh, aamiin…kulinernya soto lamongan cak har, sate klopo langganan, nasi kuning, nasi pecel, semur dagingnya mama dll.


Tgl 5 sept: tibalah saat untuk perpisahan , sedih tapi mau gmana lagi..klo mudik tu ya waktunya cepet banget..otw jkt dengan penerbangan malam, sampai rumah..memulai aktifitas kembali..packing, oleh2dan titipannya anak2, krupuk panen raya dan sambel bu rudy pastinyaaa....

Hanya orang2 seperti kita yang bisa merasakan bangaimana arti dari sebuah kerinduan karena terpisah jarak..kebahagiaan itu tidak hanya ditentukan oleh materi yang banyak tetapi bisa muncul dari kebersamaan bersama keluarga besar, makanya pas moment lebaran n mudik tu sesuatu kebahagiaan banget, orang2 terdekat memegang peran penting sebagai sumber kebahagiaaan untuk kita..hanya satu doa yang terucap "Titip keluarga kami yang disana ya Rab, ijinkan kami untuk bisa menemuainya kembali dan berkumpul bersama mereka suatu saat nanti, aamiin YRA"



Tidak ada komentar: